Senin, 30 November 2015

AKU

Aku hanyalah butiran debu
Tak mampu mengukir rasa
Tak mampu menghadirkan cinta
Aku hanyalah untaian yang tak terlihat

Aku terlihat namun abstrak
Aku didengar namun sementara
Aku disanjung namun hanya 1%
Aku hanya aku yang tak ingin menjadi orang lain

Aku berkeinginan tapi tak berjuang
Aku bermimpi tapi tak mewujudkan
Aku melakukan apa yang ku bisa
Aku melaksanakan apa yang telah ditugaskan

Aku tak dianggap karena aku tak menganggap
Aku tidak dipahami karena aku tak bisa memahami
Aku putungan yang tak berguna
Hingga ukiran kata tak lagi mewakili

Aku hanyalah hiliran
Bukanlah laut yang mampu menampung segalanya
Aku hanyalah sisihan
Namun aku tak pernah berhenti melangkah karena dengan langkah ini, diri ini tidak menjadi sia-sia.

Senin, 30-11-2015
11.17
Tempatku mengabdi dengan segala kesederhanaan dalam diri. 

1 komentar: